Info Terbaru 2022

Doa Nabi Adam : Doa Taubat Yang Menciptakan Tangisan

Doa Nabi Adam : Doa Taubat Yang Menciptakan Tangisan
Doa Nabi Adam : Doa Taubat Yang Menciptakan Tangisan
Doa Nabi Adam - Nabi Adam AS yaitu insan pertama yang diciptakan Alloh di muka bumi. Karena hanya hidup seorang diri, ia kemudian meminta seorang teman kepada Alloh dan diambilkanlah oleh Alloh sebuah tulang rusuk dari tubuhnya. Tulang rusuk tersebut kemudian diubah oleh Alloh menjadi seorang perempuan berjulukan Siti Hawa. Singkat cerita, alasannya yaitu Adam dan Hawa melanggar perintah Alloh untuk tidak memakan buah dari pohon Qhuldi, Alloh kemudian melemparkannya ke dunia. Keduanya dipisahkan pada jarak yang sangat jauh sehingga tidak bisa saling bertemu.

Doa Nabi Adam

Setelah Alloh memisahkan Nabi Adam dan Siti Hawa, kedua nenek moyang insan itu terus saling mencari. Karena merasa bahwa telah melaksanakan kesalahan dan dosa besar, nabi Adam dan Siti Hawa pun memanjatkan doa taubat untuk memohon ampunan dan semoga bisa bertemu lagi dengan Siti Hawa. Doa tersebut sangat dikenal dan banyak dipakai sampai ketika ini dengan nama doa taubat Nabi Adam.

Adapun memberikankut ini lafal doa Nabi Adam tersebut untuk sanggup Anda amalkan, menyerupai yang terdapat dalam QS. Al-A’raf ayat 23.

 Nabi Adam AS yaitu insan pertama yang diciptakan Alloh di muka bumi Doa Nabi Adam : Doa Taubat yang Membuat Tangisan

Latinnya : Robbanaa dzolamnaa angfusanaa, wailam taghfirlanaa, watarhamnaa, lanakuunanna minal khoosiriin.
Artinya : Ya Tuhan kami, bahwasanya kami telah dzolim terhadap diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni dosa kami dan memmemberikan rahmat kepada kami. Niscaya kami termasuk ke dalam golongan orang-orang yang merugi.

Doa taubat Nabi Adam di atas yaitu doa terbaik yang sangat rugi bila tidak kita amalkan. Doa tersebut mempunyai aneka macam keutamaan. Apa saja keutamaan dari doa Nabi Adam knorma dan sopan santun bertobat dan memohon ampun tersebut? Berikut penjabarannya!

1. Sebagai Pengakuan Dosa

Secara tersirat, doa yang dipanjatkan Nabi Adam dan Siti Hawa yaitu bentuk ratifikasi dosa mereka berdua yang telah melanggar perintah Alloh untuk menjauhi atau memakan buah Qhuldi. Pengakuan dosa dalam doa tersebut terlihat terang pada kalimat : bahwasanya kami telah dzolim terhadap diri kami sendiri. Kalimat tersebut bila kita resapi dengan hati yang tulus, akan bisa menciptakan air mata menetes. Betapapun, selama ini sering kali kita melupakan kesalahan dan dosa yang kita lakukan. Padahal, dosa-dosa tersebut kelak akan membebani diri kita di akhirat.

2. Sebagai Permohonan Ampunan

Doa Nabi Adam juga mengandung pengertian dan klarifikasi permohonan ampunan atas dosa-dosa yang dilakukan selama ini. Alloh memang Maha Pengampun, namun kalau sebagai hambanya, kita tidak pernah meminta ampunan, atau bahkan mengakui kesalahan kita saja tidak mau, maka celakalah kita. [Baca Juga : Doa Nabi Daud Pelembut Hati]

3. Sebagai Permohonan Rahmat

Rahmat dan afeksi Alloh tak terbatas kepada tiruana mahluknya. Melalui doa Nabi Adam tersebut, kita bisa meminta semoga sehabis dosa-dosa kita diampuni, rahmat Alloh akan menyertai perjalanan hidup kita, sehingga kita sanggup selalu berjalan di atas jalan yang lurus.

 Nabi Adam AS yaitu insan pertama yang diciptakan Alloh di muka bumi Doa Nabi Adam : Doa Taubat yang Membuat Tangisan

Nah, demikianlah lafal doa Nabi Adam yang dilafalkan untuk bertaubat dan memohon ampun kepada Alloh. Baik Nabi Adam maupun Siti Hawa, keduanya mengucapkan doa ini selama 40 tahun lamanya sampai balasannya keduanya dipertemukan di Jabal Rahmat. Mengambil pelajaran dari doa taubat Nabi Adam ini, selayaknya bagi kita untuk terus tanpa henti memanjatkan doa ini di setiap kesempatan. Terludang kecepeh bila hati Anda telah terbuka, lakukanlah sholat taubat seraya memohon semoga diampuni tiruana dosa lewat doa taubat Nabi Adam ini. semoga Alloh mengampuni dosa kita, sehingga kita sanggup masuk ke dalam golongan orang-orang yang beruntung. Amiin Allohumma Amiin.
Advertisement

Iklan Sidebar